ANALISIS MARGIN PEMASARAN JAMBU BIJI (Psidium guajava L) DI DESA KUTA MBELIN KECAMATAN PANCUR BATU DELI SERDANG

Lyndon Parulian Nainggolan, Donatus Dahang, Yuri Evaliansa Simamora, Gita Arina Tarigan

Abstract


Penelitian mengenai Analisis Margin Pemasaran Jambu Biji (Psidium guajava L) telah dilaksanakan dengan baik. Penelitian dilakukan di Desa Kuta Mbelin, Kecamatan Pancur Batu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara, terhitung November 2023 sampai dengan Mei 2024. Penelitian menggunakan metode sensus yaitu 25 orang petani jambu biji yang ada di lokasi penelitian yang seluruhnya diambil sebagai sampel penelitian. Sensus adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Data dianalisis secara deskriptif yaitu pola saluran pemasaran dan perantara lembaga pemasaran, biaya dan margin pemasaran ditingkat lembaga pemasaran yaitu dengan menghitung besarnya biaya, keuntungan dan margin pemasaran pada tiap lembaga pemasaran pada berbagai saluran, dan Biaya pemasaran yaitu biaya yang dikeluarkan untuk memasarkan suatu komoditi dari produsen ke konsumen. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan mengenai pola saluran pemasaran jambu biji Desa Kuta Mbelih terdapat empat saluran yaitu Petani - pedagang pengumpul - pedagang pengecer - konsumen akhir 9 orang atau 30%, Petani - pedagang besar - pedagang pengecer – konsumen akhir sebanyak 12 orang atau 40%, Petani -pedangang pengecer -konsumen akhir sebanyak 7 orang atau 23,3%, dan Petani – konsumen akhir sebanyak 2 orang atau 6,67%. Hasil analisis saluran pemasaran memiliki rasio keuntungan terhadap biaya yang paling besar yaitu 39 persen dan farmer’s share 100 persen, akan tetapi saluran pemasaran IV tidak dijadikan pembanding dalam efisiensi saluran pemasaran karena petani menjual hasil panennya langsung kepada konsumen akhir tidak melalui lembaga pemasaran.

Keywords


Jambu Biji, Margin Pemasaran, Desa Kuta Mbelin

Full Text:

Pdf

References


Limbong dan Sitorus, 1987. Pengantar Tataniaga Pertanian. Jurusan Ilmu-Ilmu Sosial Ekonomi Pertanian. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.

Mubyarto, 2002, Pengantar Ekonomi Pertanian. Edisi ke 3. PT. Pustaka LP3ES.

P, Kotler. 2002. Manajemen Pemasaran. Jilid 1. Edisi Kesepuluh. PT Prenhalindo. Jakarta. Kotler dan Amstrong. 2009. Dasar-dasar Pemasaran. Bandung. Indeks Media.

Kohls RL, Uhl JN. 2002. Marketing of Agricultural Products. Prentice Hall. New Jersey. Rahim A, Hastuti DRD, 2008. Pengantar Teori dan Asus Ekonomika Pertanian. Jakarta : Penebar Swadaya.

Soekartawi. 2002. Prinsip Dasar Manajemen Pemasaran Hasil-hasil Pertanian Teori dan Aplikasinya. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta.

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian kuantitatif kualitatif dan R&D. Alfabeta. Bandung. Sudiyono, A. 2002. Pemasaran Pertanian. Universitas Muhammadiyah Malang. Malang. Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D.Penerbit Alfabeta. Bandung.

Suryana, D. 2018. Manfaat Buah. Indonesia: Dayat Suryana Independent

Suryanto, H,M. 2017. Metode Riset Dan Analisis Saluran Distribusi. PT Grasindo. Jakarta.

Wahyunita Sitinjak dkk. 2023. Pemasaran dan Tata Niaga Pertanian. Penerbit Widina Bhakti Persada Bandung

Yeni Afiza dan Gunawan Syahrantau. 2019. Analisis Margin Pemasaran Semangka Madu di Kecamatan Reteh Kabupaten Indra Giri Hilir. Jurnal Agribisnis Unisi Vol. 8 No. 1




DOI: http://dx.doi.org/10.36764/ja.v8i1.1332

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Lisensi Creative Commons
Ciptaan disebarluaskan di bawah Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional